SUKABUMIUPDATE.com – Bupati Sukabumi Asep Japar menghadiri perayaan Hari Jadi ke-41 Desa Sukajaya, Kecamatan Sukabumi, pada Sabtu (5/7/2025). Perayaan yang berlangsung meriah tersebut digelar di halaman Kantor Desa Sukajaya.

Kegiatan ini diawali dengan arak-arakan dari masing-masing RW di wilayah Desa Sukajaya, dan dihadiri oleh para kepala perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sukabumi, termasuk Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), Gun Gun Gunardi.

Dalam sambutannya, Bupati Asep Japar mengatakan bahwa peringatan hari jadi ini harus menjadi momentum untuk mempromosikan kekayaan sumber daya alam desa, termasuk keberagaman budaya yang dimiliki.

"Mari warga Desa Sukajaya untuk meningkatkan partisipasinya dalam pembangunan desa. Manfaatkan potensi lokal untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat," ujarnya.

Ia juga menyampaikan kebanggaannya terhadap Desa Sukajaya yang dinilai telah menunjukkan semangat kebersamaan dan gotong royong.

Asep menekankan bahwa semua itu sejalan dengan upaya Pemerintah Kabupaten Sukabumi dalam membangun sumber daya manusia yang unggul, berbudaya, serta berbasis ilmu pengetahuan dan keimanan.

"Semua itu selaras dengan ikhtiar Pemerintah Kabupaten Sukabumi dalam membangun SDM yang unggul, berbudaya, berbasis iptek dan imtaq," ucapnya.

Selain itu, Asep juga mengajak masyarakat untuk mendukung keberadaan BUMDes dan Koperasi Desa Merah Putih, yang merupakan gagasan Presiden Prabowo dan kini telah terbentuk 100 persen di Kabupaten Sukabumi.

"Dengan adanya itu semua, mari kita munculkan potensi unggulan desa. Mulai dari wisata, pertanian, dan lainnya. Termasuk produk UMKM," tandasnya.

Sementara itu, Kepala Desa Sukajaya, Deden Gunaefi, menyampaikan bahwa pesta rakyat dalam rangka hari jadi desa akan digelar selama tiga hari, mulai 5 hingga 7 Juli 2025. Rangkaian acara menampilkan kearifan lokal, budaya, seni, hingga kegiatan keagamaan, seperti liwet terpanjang, sunatan massal, kreasi ngarak buras, seni masyarakat, hingga pertunjukan mie bedug.

"Ini adalah momen kebersamaan masyarakat. Makanya setiap tahun kami melaksanakan kegiatan ini. Banyak agenda di dalamnya, termasuk makan liwet terpanjang bersama masyarakat," bebernya.

Deden mengaku bangga karena untuk pertama kalinya, perayaan hari jadi Desa Sukajaya dibuka langsung oleh Bupati Sukabumi.

"Ini merupakan sejarah, kegiatan ini dibuka langsung Pak Bupati," pungkasnya. (adv)

Editor :
Denis Febrian

SUKABUMIUPDATE.com – Bupati Sukabumi Asep Japar menghadiri perayaan Hari Jadi ke-41 Desa Sukajaya, Kecamatan Sukabumi, pada Sabtu (5/7/2025). Perayaan yang berlangsung meriah tersebut digelar di halaman Kantor Desa Sukajaya.

Kegiatan ini diawali dengan arak-arakan dari masing-masing RW di wilayah Desa Sukajaya, dan dihadiri oleh para kepala perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sukabumi, termasuk Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), Gun Gun Gunardi.

Dalam sambutannya, Bupati Asep Japar mengatakan bahwa peringatan hari jadi ini harus menjadi momentum untuk mempromosikan kekayaan sumber daya alam desa, termasuk keberagaman budaya yang dimiliki.

"Mari warga Desa Sukajaya untuk meningkatkan partisipasinya dalam pembangunan desa. Manfaatkan potensi lokal untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat," ujarnya.

Ia juga menyampaikan kebanggaannya terhadap Desa Sukajaya yang dinilai telah menunjukkan semangat kebersamaan dan gotong royong.

Asep menekankan bahwa semua itu sejalan dengan upaya Pemerintah Kabupaten Sukabumi dalam membangun sumber daya manusia yang unggul, berbudaya, serta berbasis ilmu pengetahuan dan keimanan.

"Semua itu selaras dengan ikhtiar Pemerintah Kabupaten Sukabumi dalam membangun SDM yang unggul, berbudaya, berbasis iptek dan imtaq," ucapnya.

Selain itu, Asep juga mengajak masyarakat untuk mendukung keberadaan BUMDes dan Koperasi Desa Merah Putih, yang merupakan gagasan Presiden Prabowo dan kini telah terbentuk 100 persen di Kabupaten Sukabumi.

"Dengan adanya itu semua, mari kita munculkan potensi unggulan desa. Mulai dari wisata, pertanian, dan lainnya. Termasuk produk UMKM," tandasnya.

Sementara itu, Kepala Desa Sukajaya, Deden Gunaefi, menyampaikan bahwa pesta rakyat dalam rangka hari jadi desa akan digelar selama tiga hari, mulai 5 hingga 7 Juli 2025. Rangkaian acara menampilkan kearifan lokal, budaya, seni, hingga kegiatan keagamaan, seperti liwet terpanjang, sunatan massal, kreasi ngarak buras, seni masyarakat, hingga pertunjukan mie bedug.

"Ini adalah momen kebersamaan masyarakat. Makanya setiap tahun kami melaksanakan kegiatan ini. Banyak agenda di dalamnya, termasuk makan liwet terpanjang bersama masyarakat," bebernya.

Deden mengaku bangga karena untuk pertama kalinya, perayaan hari jadi Desa Sukajaya dibuka langsung oleh Bupati Sukabumi.

"Ini merupakan sejarah, kegiatan ini dibuka langsung Pak Bupati," pungkasnya. (adv)

Editor :
Denis Febrian

Sumber : SUKABUMIUPDATE.com