SUKABUMI – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau Bank BRI Kantor Cabang (Kanca) Sukabumi memperkuat komitmennya dalam penerapan prinsip Environment Environmental, Social And Governance (ESG).

Sekadar diketahui, ESG sendiri merupakan sebuah standar pengelolaan perusahaan dalam praktik investasinya yang terdiri dari tiga konsep atau kriteria yakni Environmental (Lingkungan), Social (Sosial), dan Governance (Tata Kelola Perusahaan). Sebagai bukti nyata atas kepeduliannya dalam menciptakan kondisi lingkungan dan sosial yang lebih baik, bank plat merah yang dipimpin oleh Duta Okki Wicaksono ini segera merealisasikannya melalui program BRI Menanam.

Pemimpin Cabang (Pinca) BRI Sukabumi, Duta Okki Wicaksono mengatakan, BRI Menanam dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia yang dimulai pada perayaan HUT ke-77 Republik Indonesia pada 17 Agustus 2022 lalu sampai dengan Desember 2022.

“Program BRI Menanam ini sebagai wujud nyata dan upaya berkelanjutan BRI dalam merealisasikan prinsip ESG seperti pengurangan emisi karbon di aspek lingkungannya dan pengembangan komunitas di aspek sosialnya juga,” tutur Pinca BRI Sukabumi, Duta Okki Wicaksono usai melaksanakan penanaman pohon program BRI Menanam di Desa Sukajaya, Kecamatan/Kabupaten Sukabumi, Kamis (25/8).

Selain Pinca BRI Sukabumi, hadir dalam acara tersebut AMBM BRI Cabang Sukabumi Yedi Pebriana Juandi, SPO Eri Lesmana Deni, sejumlah kepala unit, mantri dan staf BRI Sukabumi. Tidak ketinggalan Camat Sukabumi Gingin Ginanjar Permana, Kepala Desa (Kades) Sukajaya Deden Gunaefi, Ketua TP PKK Desa Sukajaya Kharisma Yustela, Ketua Bumdes Syamsudin, Ketua Karang Taruna Rian hingga ketua RW juga turut hadir menyukseskan acara tersebut.

Berdasarkan data yang dihimpun Radar Sukabumi, sebanyak 5.850 bibit pohon produktif dengan jenis alpukat, jambu kristal, mangga gedong hingga durian disalurkan BRI Cabang Sukabumi pada program BRI Menanam merupakan bantuan dari program Corporate Social Responsibility (CSR) dengan total anggaran CSR sebesar Rp101.500.000. Gerakan BRI Menanam ini dilaksanakan di Desa Brilian yaitu desa binaan BRI, dengan melibatkan seluruh stakeholders desa dan nasabah Kredit Usaha Rakyat (KUR).

“Memang benar, pada pelaksanaannya kami lakukan di Desa Brilian, tentunya dengan melibatkan seluruh stakeholders desa seperti kades, camat, unsur muspicam seperti babinsa dan polsek serta nasabah eksisting Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI Unit maupun nasabah baru,” terang Duta.

Pria milenial yang bercita-cita menjadi pesepakbola itu berharap, program BRI Menanam dapat menjadi program penggerak ekonomi lokal sebagai wujud kolaborasi antara BRI dengan entitas masyarakat dalam menerapkan aspek-aspek ekonomi, sosial dan lingkungan.

Agar proses penyebaran ribuan bibit pohon tersebut lebih efektif dan menghasilkan buah yang sempurna, pihaknya melibatkan delapan unit kerja yaitu BRI Unit Sukaraja Sukabumi, Unit Cisaat, Unit Sukabumi Utara, Unit Bhayangkara Sukabumi, Unit Surade Sukabumi, Unit Bojonggenteng, Unit Lengkong dan Unit Jampang Kulon Sukabumi untuk menggandeng desa-desa seperti Desa Bojongsawah, Kebonpedes, Sukaraja, Pasirhalang, Gunungjaya, Karawang, Sukajaya, Parungseah, Pasir Ipis, Talagamurni, Tegallega, Sukajadi dan Tanjung.

“Sengaja kami pilih bibit tanaman yang produktif ini agar nantinya dapat bermanfaat bagi masyarakat, sehingga melalui program BRI Menanam dapat membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat,” tegasnya.

Sementara itu, Camat Sukabumi Gingin Ginanjar Permana menyambut baik program BRI Menanam yang diselenggarakan BRI Cabang Sukabumi di Desa Brilian, Desa Sukajaya, Kecamatan/Kabupaten Sukabumi.

“Semoga program ini menjadi stimulan dan berkelanjutan (Sustainable) bagi para kepala desa yang saat ini sedang semangat-semangatnya membangun UMKM. Jadi bukan hanya sebatas menanam tapi bagaimana nanti pola pemasaran dan lainnya juga dibantu, kami berharap ini bisa menjadi triger di seluruh desa di wilayah Kecamatan Sukabumi yang pada ujungnya mendorong akselesari pencapaian Visi Misi Bupati Sukabumi dan kami yakin BRI punya program yang betul-betul peduli terhadap masyarakat khususnya bagi mereka yang telah menjadi nasabah sehingga kedepannya mudah-mudahan ada program selain BRI Menanan yang bisa membawa multiplier effect yang luar biasa bagi masyarakat,” tutur Camat Sukabumi, Gingin Ginanjar Permana.

Desa Sukajaya merupakan salah satu desa yang masuk ke Kecamatan Sukabumi. Desa ini memiliki potensi wisata tanam dan wisata petik diantaranya melon dan jambu kristal.

“Desa Sukajaya ini adalah Desa Brilian, dulu kita mengikuti lomba dengan desa-desa lain di Indonesia dan kita mewakili Jabar dan Alhamdulillah kita terpilih menjadi desa terbaik,” ujar Kades Sukajaya, Deden Gunaefi.

Karena di wilayah kerjanya banyak cluster unggulan UMKM dan kelompok tani binaan Bumdes, pria ramah ini mengapresiasi program BRI Menanam.

“Alhamdulillah BRI Menanam ini adalah program yang sangat baik dan membawa dampak positif bagi masa depan desa dan masyarakatnya, juga sesuai dengan amanat presiden kita apalagi kedepan cuaca semakin panas ya.

Sebenarnya saat kita menanam pohon itu berarti sedang menanam doa, menanam harapan, menanam kerja kita semuanya untuk keberlanjutan hidup generasi yang akan datang,” ungkap Deden.

Bak gayung bersambut, dirinya punya target menciptakan desa agro dengan menanam bibit-bibit pohon dari program BRI Menanam di lahan desa dan disebar ke masyarakat.

“Nanti akan kita tanam di lahan desa dan disebar ke masyarakat, minimal di satu rumah itu ada satu pohon supaya lingkungan semakin hijau dan asri,” pungkasnya. (sri)

Sumber : radarsukabumi.com